Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut 'diserang' secara digital melalui foto yang disebarluaskan di dunia maya.
Foto yang menampilkan Menag Yaqut merangkul seseorang dengan wajah Ragil Mahardika, pria yang baru-baru ini sedang disorot media setelah tampil di podcast Deddy Corbuzier, santer beredar di media sosial.
Foto Gus Yaqut merangkul Ragil Mahardika diunggah oleh akun resmi media sosial Bossman Mardigu, seperti dilihat Jumat (13/5).
Di media sosial Mardigu, tertulis caption dia mendapatkan meme Gus Yaqut merangkul Ragil Mahardika. Mardigu mempertanyakan apakah foto tersebut benar atau hoaks.
Dalam meme tersebut, nampak Gus Yaqut merangkul seseorang yang ditulis Gus Ragil kader Ansor cabang Jerman. GP Ansor memastikan foto itu merupakan hasil rekayasa.
Ketua GP Ansor Luqman Hakim mengatakan meme foto Gus Yaqut merangkul salah satu pasangan LGTB itu editan. Menurut Luqman, tak perlu keahlian khusus untuk menentukan foto tersebut asli atau rekayasa.
Bahkan Luqman menjadi 1000% bahwa Gambar itu adalah hasil editan amatiran belaka yang sama sekali tidak profesional.
"Saya pastikan gambar itu 1000% tidak asli alias hasil editan. Itu editan amatir. Tak perlu pakar digital picture untuk mengetahuinya, mata orang awam saja bisa melihat itu gambar editan," kata Luqman kepada wartawan.
Ketua GP Ansor Luqman Hakim
Luqman memberikan pesan kepada pihak yang meng-edit dan menyebarluaskan meme Gus Yaqut rangkul Ragil Mahardika.
Menyebut hasil meme tersebut edit amatiran, Luqman menyebut Ansor justru siap memfasilitasi belajar editing untuk tujuan positif.
"Kalau mau belajar photo editing, Ansor siap memfasilitasi. Kelihatan banget orang itu masih amatiran. Tentu kalau nanti sudah punya keahlian, harus digunakan untuk aktifitas yang positif dan bermanfaat bagi masyarakat. Bukan untuk membuat fitnah, menyebar kebencian dan tindak negatif lainnya," ujar legislator DPR RI ini.
"Apalagi terhadap Gus Yaqut sebagai Ketua Umum kami. Fitnah, hinaan dan ujaran kebencian yang diarahkan ke Ansor/Banser dan Ketua Umum Gus Yaqut, justru membuat kami semakin kokoh dg jalan jihad yang kami pilih, yakni; Jalan Islam Kemanusiaan (Humanitarianisme Islam). Islam yang mengabdi untuk kemuliaan semua manusia," ucapnya.
Secara hukum, LBH Ansor sedang menyiapkan langkah-langkah hukum yang diperlukan. Luqman mengingatkan seluruh pihak untuk menghentikan kegiatan yang merugikan pihak-pihak tertentu.
"Ansor mengajak kepada semua pihak untuk berkolaborasi dalam kebaikan dan karya-karya kemanusiaan. Tidak ada faedahnya kegiatan-kegiatan jahat seperti itu diteruskan. Sudahi dan segera bertaubat sebelum ajal menjemput," imbuhnya.
Baca Juga
Dapatkan update informasi pilihan dan berita terbaru setiap hari dari Citranusamedia.com, Mari bergabung di Grup Telegram "CNM MEDIA", caranya klik link ini: GABUNG SEKARANG, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Sumber : Detik